Sholat isya dan subuh merupakan sholat yang wajib dikerjakan oleh setiap Muslim. Allah ta’ala memberikan keutamaan yang besar bagi ummat ummat Islam yang mengerjakannya secara berjama’ah. Imam Muslim meriwayatkan dari Utsman bin Affan ra,
مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ، وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ.(1)
Siapa yang shalat Isya berjamaah maka seperti shalat setengah malam dan siapa yang shalat Subuh berjamaah maka seperti shalat sepanjang malam.
Menurut Ibnu al-Jauzi (w 597 H), Hadits ini memberikan gambaran tentang keutamaan orang yang shalat Isya dan Subuh secara berjama’ah. Allah memberikan kepada mereka pahala menghidupkan malam, sebagaimana orang yang sepanjang malam disibukkan dengan sholat. Masing-masing dari dua shalat itu senilai dengan separuh malam.(2)
Melalui hadits ini Rasulullah saw memberikan motivasi agar setiap Muslim menjadikan sholat isya dan shubuh secara berjamaah, sebagai sarana yang baik untuk mendekatkan diri kepada Allah ta’ala. Karena Allah menjanjikan pahala dan keberkahan kepada mereka sepanjang malam. (3)
Demikian mulianya kedudukan sholat Isya dan Subuh berjamaah, alangkah baiknya setiap Muslim berupaya untuk senantiasa menunaikannya. Hasbunallah wa ni’mal wakil.
Catatan Kaki
- Muslim bin Hajjaj, Shahih Muslim, (Beirut: Dar Ihyau Turats al-Arabi, tth), juz 1, hlm 454, hadits no 656.
- Ibnu al-Jauzi, Kasyf al-Musykil min Hadits al-Shahihain, (Riyadh: Dar al-Wathan,tth), Juz 1, hlm 175
- Abu Zakaria al-Nawawi, al-Minhaj, (Beirut: Dar Ihya al-Turats al-Arabi, 1392 H), Juz 6, hlm 66.
