Kasih sayang dan menghindarkan dari Doa keburukan kepada Anak

Kasih sayang dalam mendidik anak tentu sangat dibutuhkan, sebagaimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun telah mengajarkannya kepada kita semua. Beliau memberikan teladan bagaimana bersikap kasih sayang kepada anak-anak walaupun dalam keadaan shalat. Betapa kasih sayangnya beliau kepada cucunya (Al-Hasan), sampai pun ketika shalat beliau tidak ingin mengejutkannya ketika hendak mengangkat kepala.

Hadits tentang Kewajiban Menyayangi Anak:
Teks Hadits, dari Abdullah bin Amr, bahwasanya Nabi saw telah bersabda:

مَنْ لَمْ يَرْحَمْ صَغِيرَنَا، وَيَعْرِفْ حَقَّ كَبِيرِنَا فَلَيْسَ مِنَّا
“Siapa yang tidak menyayangi anak-anak muda kita dan tidak pula mengenal hak orang-orang tua kita, maka bukanlah termasuk golongan kita” (Hadits Riwayat Imam Abu Dawud no. 4943)

Pelajaran Dari Hadits

Bersikap kasih sayang kepada anak merupakan tuntunan Islam

Anak-anak harus dididik untuk menghormati orang yang lebih tua.

Diantara sifat yang penting bagi para pendidik adalah menyayangi anak didiknya. (ss)

Disamping itu perlunya menghindarkan diri dari mendoakan keburukan kepada Anak

Teks Hadits, dari Jabir bin ‘Abdullah ra, bahwasanya Nabi saw bersabda

لَا تَدْعُوا عَلَى أَنْفُسِكُمْ، وَلَا تَدْعُوا عَلَى أَوْلَادِكُمْ، وَلَا تَدْعُوا عَلَى خَدَمِكُمْ، وَلَا تَدْعُوا عَلَى أَمْوَالِكُمْ، لَا تُوَافِقُوا مِنَ اللَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى سَاعَةَ نَيْلٍ فِيهَا عَطَاءٌ، فَيَسْتَجِيبَ لَكُمْ
Janganlah kalian mendoakan keburukan bagi diri kalian, jangan pula mendoakan keburukan bagi anak-anak kalian serta jangan mendoakan keburukan bagi harta-harta kalian. Janganlah sampai (ketika kalian berdoa keburukan) bertepatan dengan suatu waktu dari Allah yang jika ada yang berdoa di dalamnya maka Allah kabulkan bagi kalian (doa kalian). (Hadits Riwayat Imam Abu Dawud no. 1532)

Pelajaran Dari Hadits